Dirilis pada September 2019, Samsung Galaxy A90 5G bukan sekadar ponsel mid-range biasa—melainkan perintis 5G dan galaksi fitur kelas flagship di keluarga Galaxy A.
Galaxy A90 5G hadir dengan modemo Qualcomm X50 dan chipset Qualcomm Snapdragon 855—yang dahulu hanya ditemui di seri flagship—memberikan kecepatan super untuk streaming, game real-time, dan upload konten tanpa jeda.
Dengan dukungan jaringan 5G NSA Sub‑6, ponsel ini menyasar pengguna digital native yang selalu hidup di momen “Live Era”.
Dibalut layar Super AMOLED Full HD+ (2400×1080), Galaxy A90 5G menyuguhkan tampilan imersif dengan notch kecil di atas (Infinity-U) dan rasio layar-ke-tubuh mencapai ~86%.
Perlindungan Gorilla Glass 6 menghadirkan daya tahan terhadap goresan dan benturan ringan.
Kamera belakang terdiri dari:
48 MP wide, f/2.0
8 MP ultrawide, 123°
5 MP depth sensor
Dilengkapi fitur seperti Super Steady Video, Scene Optimizer, dan Flaw Detector—hasilnya tajam di siang hari dan stabil untuk video.
Kamera selfie 32 MP f/2.0 mendukung Live Focus, cocok untuk vlogging dan video call berkualitas tinggi.
Dengan baterai 4.500 mAh, A90 mampu bertahan hingga dua hari pemakaian standar, seperti streaming, browsing, dan game ringan.
Pengisian cepat 25 W hanya memerlukan sekitar 30 menit untuk mengisi 50% — ideal untuk pengguna aktif.
Varian RAM 6/8 GB berpadu storage internal 128 GB menggunakan UFS 3.0. Model 6 GB masih mendukung slot microSD hingga 512 GB—poin penting bagi mereka yang butuh ruang besar.
Fingerprint optik tertanam di layar—fitur level flagship meski responsifnya masih kurang sempurna tapi membaik setelah pembaruan firmware.
Galaxy A90 5G juga mendukung Samsung DeX, memungkinkan pengguna menyambungkan perangkat ke monitor/PC untuk tampilan desktop, serta integrasi dengan Microsoft’s Your Phone pada Windows 10.
Bodi kaca belakang dengan motif geometris unik—empatik visual dan terasa premium—tersedia dalam pilihan warna hitam dan putih.
Kelebihan
Koneksi 5G + performa flagship Snapdragon 855
Layar besar Super AMOLED & Gorilla Glass 6
Fitur kamera lengkap untuk era ‘Live’
Fast-charging dan baterai tahan lama
DeX dan integrasi produktivitas desktop
Kekurangan
Kamera malam kurang memukau dibanding flagship lainnya
Sensor sidik jari masih kurang responsif
Tidak tahan air (tanpa sertifikasi IP)
Tanpa jack audio 3,5 mm dan wireless charging
Meski ponsel ini sudah lawas, Galaxy A90 5G masih layak sebagai bagian dari pasar sekunder berkat:
Chipset flagship yang masih kuat
Support pembaruan ke Android 11/One UI 3.1 (3 tahun OS)
Selalu relevan bagi pengguna yang butuh kestabilan 5G dan layar besar
Namun,nya kurang kompetitif bagi pengguna kamera malam atau butuh sertifikasi tahan air.
Galaxy A90 5G menandai inovasi Samsung di segmen mid-range: membawa konektivitas 5G, performa flagship, dan kemampuan multimedia optimal dalam satu paket. Meskipun beberapa fitur seperti kamera malam, fingerprint, dan IP rating bisa lebih baik, nilai positifnya tetap tinggi untuk era live-streaming, produktivitas mobile via DeX, dan experience gaming tanpa lag. Di tahun 2025, ia masih masuk akal bagi mereka yang butuh perangkat 5G tahan lama dengan layar luas dan performa bertenaga.
Jika ingin mengetahui lebih detail silahkan kunjungi : Huawei Y6 Pro