Dirilis awal 2017, Samsung Galaxy A5 (2017) tampil sebagai versi ringkas namun premium dari Galaxy A-series, menawarkan desain mirip Galaxy S7, layar AMOLED tajam, baterai tahan lama, dan sertifikasi IP68 dalam paket yang lebih terjangkau. Mari kita telusuri apa saja keunggulan dan kelemahan smartphone ini.
Dengan bodi kaca berlapis Gorilla Glass 4 di depan dan belakang, serta frame aluminium, Galaxy A5 (2017) sukses menghadirkan nuansa premium yang terasa kokoh dan nyaman digenggam. Beratnya sekitar 157 g dan ukuran layar 5,2 inci, ideal untuk penggunaan satu tangan. Tampilan layar Super AMOLED Full HD (1080×1920, ~424 ppi) sangat memukau—warna cerah, hitam pekat, dan detail tajam.
Layarnya juga mendukung fitur Always-on Display, menampilkan jam dan notifikasi tanpa menguras baterai signifikan.
Ditenagai baterai 3.000 mAh dan chipset efisien Exynos 7880 (14nm), Galaxy A5 (2017) menawarkan daya tahan baterai luar biasa. Pengujian PCMark mencatat lebih dari 11 jam screen-on, setara bahkan menyaingi ponsel dengan baterai 4.000 mAh seperti Huawei Mate 9.
Selain itu, perangkat mendukung fast charging (18 W) USB-C—dari kosong sampai 80% dalam waktu kurang dari satu jam . Power consumption rendah: hanya 1,36 W saat idle, dan sekitar 3,63 W saat digunakan penuh.
Chipset Exynos 7880 (8×1,9 GHz Cortex-A53) dipadukan dengan 3 GB RAM dan penyimpanan 32 GB, yang sudah dapat diperluas lewat microSD hingga 256 GB. Kinerjanya cukup untuk penggunaan harian—aplikasi sosial media, browsing, dan streaming berjalan mulus .
Namun, saat penggunaan berat seperti backup atau aplikasi intensif, perangkat bisa terasa lag atau stutter. GPU Mali-T830 MP3 memastikan game ringan berjalan lancar, walaupun game berat memerlukan pengaturan grafis menengah.
Kamera 16 MP f/1.9 di depan dan belakang memberi hasil tajam dalam cahaya terang. Kamera depan juga 16 MP dengan aperture sama—ideal untuk selfie. Fitur seperti flash layar depan dan "tap-to-shoot" menyederhanakan pemotretan usaha sendiri .
Kelemahan utama: tanpa OIS, sehingga hasil di kondisi low-light sering blur. Fokus sedikit lambat dan tidak mendukung video 4K (hanya Full HD 30fps).
Galaxy A5 2017 adalah ponsel resmi tahan debu dan air berkat sertifikasi IP68, mampu bertahan dalam air sedalam 1,5 meter selama 30 menit. Fitur ini jarang ditemukan di kelas mid-range saat itu.
Fitur lain: fingerprint sensor di tombol home, slot dual-SIM (untuk varian tertentu) plus microSD dedicated, jack audio 3,5 mm, dan dukungan Samsung Pay dan Knox security.
Awalnya menjalankan Android 6.0.1 Marshmallow dengan Grace UX, mendapatkan pembaruan ke Android 7 Nougat dan Android 8 Oreo pada tahun berikutnya. UI terasa halus dan kaya fitur, meski kadang tampil "berat" karena TouchWiz.
Ketahanan dukungan resmi berhenti sekitar Desember 2020—beberapa pengguna menggunakan custom ROM untuk pembaruan lebih lanjut .
Layarnya memanjakan penikmat media—layar AMOLED cerah dan resolusi Full HD mendukung hiburan maksimal. Speaker mono cukup untuk kebutuhan sederhana, tapi kurang oke untuk suara keras atau film.
Jack 3,5 mm tetap menjadi nilai tambah di era tanpa port audio.
Kelebihan | Kekurangan |
---|---|
Desain premium, IP68 | Tanpa OIS, kamera low-light kurang oke |
Daya tahan baterai superior | Kinerja masih mid-range, kadang lag |
Layar AMOLED tajam | UI masih berat, update resmi selesai 2020 |
Fitur lengkap (USB-C, slot sd, Samsung Pay) | Speaker pas-pasan |
Samsung Galaxy A5 (2017) adalah pilihan ideal jika Anda mencari kombinasi desain premium ala flagship, ketahanan baterai lama, layar cerah, dan fitur lengkap—tanpa harus membayar harga penuh flagship pada masanya.
Cocok untuk pengguna yang menghargai estetika, daya tahan, dan fitur seperti Always-on Display serta waterproof. Namun, jika video 4K, kamera low-light, atau performa gaming berat yang dicari, mungkin ada opsi lain.
Kini, A5 2017 masih digunakan banyak pengguna sebagai second device karena kemampuannya bertahan lama. Meski sudah berlalu era dukungan resmi, ia tetap layak dikenang sebagai salah satu mid-range terbaik Samsung.
Jika ingin mengetahui lebih detail silahkan kunjungi : Huawei Ascend Y210D