Dirilis pada Mei–Juni 2016, Samsung Galaxy C7 tampil sebagai definisi sempurna elegan mid-range—menggabungkan bodi logam tipis, layar besar bergaya, dan fitur modern dalam paket ringkas 5,7 inci yang ideal bagi pengguna yang menginginkan kecanggihan tanpa ukuran flagship.
Dengan dimensi 156,6 × 77,2 × 6,8 mm dan berat 169 g, C7 memiliki tampilan premium berkat bodi alumunium dan fingerprint di tombol home. Tersedia warna Gold, Pink Gold, dan Dark Gray, menjadikannya menarik bagi pengguna muda yang mengedepankan estetika.
Layar Full HD Super AMOLED (1080×1920, ~386 ppi) menyuguhkan tampilannya tajam, kontras tinggi, dan warna kaya—sempurna untuk streaming, membaca, hingga bermain game. Rasio layar ke bodi sekitar 74 % membungkus keseluruhan bezel tipis.
Diotaki Snapdragon 625 (2 GHz, Cortex‑A53) dan 4 GB RAM, C7 memberi performa mulus untuk multitasking dan game ringan. Lokalnya menyimpan 32/64 GB dan dapat diperluas via microSD hingga 256 GB (slot hybrid).
Dengan battery 3.300 mAh, chipset 14 nm dan layar AMOLED, Galaxy C7 mencetak rekor endurance sekitar 100 jam dalam pengujian GSMArena—cukup digunakan selama satu hingga dua hari penuh. Dukungan Quick Charge 3.0 18 W membuat pengisian cepat dan efisien.
C7 membawa kamera belakang cukup kuat: 16 MP f/1.9 dengan dual-tone LED flash, HDR, dan perekaman video 1080p. Siangnya sangat tajam, tapi performa malam kurang stabil karena tidak adanya OIS . Kamera depan 8 MP f/1.9 menghasilkan selfie memuaskan dalam kondisi cahaya baik.
Jaringan lengkap (LTE Cat‑4, Wi‑Fi ac, NFC), audio 3.5 mm, dan dual-SIM hybrid ditemani software TouchWiz di Android 6.0.1 (marshmallow), yang bisa diupgrade ke Android 8.0 Oreo. Interface ini mendukung multitasking seperti split-screen, Game Launcher, dan aplikasi Microsoft pre-install.
+ Kelebihan
Bodi metal ringkas dan elegan
Layar Super AMOLED jernih dan nyaman
RAM 4 GB & performa Snapdragon responsif
Baterai super tahan lama
Fitur lengkap (NFC, Quick Charge, fingerprint)
– Kekurangan
Kamera malam kurang konsisten
Hybrid slot memaksa pilih SIM atau storage eksternal
Tanpa OIS dan resolusi 4K
microUSB port bukan USB‑C
Sebagai ponsel bekas, Galaxy C7 masih digunakan berkat:
Desain elegan dan ringan
Layar AMOLED ideal untuk streaming
Performa cukup untuk tugas ringan
Harga kelas Rp500.000–1 juta membuatnya menarik sebagai ponsel cadangan.
Namun makanan utama seperti update OS dan keamanan sudah berakhir, sehingga lebih cocok pengguna dengan kebutuhan dasar.
Samsung Galaxy C7 adalah contoh sempurna smartphone mid-range dari era 2016: desain premium bodi metal, layar AMOLED cerah, kapasitas RAM besar, dan baterai tahan lama dalam dimensi nyaman. Meski teknologi masa sekarang sudah melampaui, nilai estetika, performa praktis, dan daya tahan daya tumbuh menjadi keunggulan nostalgia yang masih menarik di 2025.
Jika ingin mengetahui lebih detail silahkan kunjungi : Huawei Y5 II