Dirilis pada 14 Maret 2013, Samsung Galaxy S4 (model GT‑I9500/I9505) menjadi tonggak penting di lini Galaxy S. Ponsel ini mendobrak batasan layar, sensor, dan fitur cerdas, serta meraih rekor penjualan global, menjadikannya salah satu smartphone Android paling ikonik.
Galaxy S4 mengusung layar Super AMOLED 5 inci Full HD (1920×1080) dengan kerapatan tinggi 441 ppi, diproteksi Gorilla Glass 3 dan bodi plastik tipis 7,9 mm yang ringan (~130 g). Tampilan cerah dan tajam ini menjadi patokan visual di tahun 2013.
Meskipun penggunaan bahan plastik mendapat kritik, Samsung menambahkan tekstur halus untuk memberi kesan genggam lebih kokoh.
Dibekali RAM 2 GB dan opsi chipset Snapdragon 600 quad-core 1,9 GHz atau Exynos 5410 Octa, Galaxy S4 menawarkan kinerja cepat untuk gaming, multitasking, dan streaming. GPU Adreno 320 atau PowerVR SGX544 menangani visual dengan mulus.
Penyimpanan internal tersedia dalam 16, 32, atau 64 GB dengan slot microSD hingga 64 GB—mengakomodasi kebutuhan pengguna konten berat. Baterainya removable 2600 mAh, awet seharian dan cukup untuk penggunaan lewat jaringan 3G/4G.
Kamera utama 13 MP mampu merekam video Full HD, dengan mode foto inovatif seperti Dual Shot, Drama Shot, Beauty Face, dan Eraser Shot. Kamera selfie 2,1 MP juga mendukung video 1080p.
Menurut Photography Blog, fitur voice-control dan berbagai mode pemotretan membuat kamera S4 sangat praktis dan mendongkrak kreativitas pengguna.
Pionir dalam inovasi, Galaxy S4 dilengkapi sensor unik:
Sensor suhu & kelembapan
IR blaster untuk remote TV via aplikasi WatchOn
Smart Pause/Scroll mengikuti tatapan mata untuk pause video dan scroll halaman
Air View & Air Gesture hover jari/gerakan tangan untuk preview konten dan kontrol panggilan
Fitur ini sukses menciptakan interaksi pintar—meski tak semua dijadikan menu utama oleh pengguna.
Menjalankan Android 4.2.2 Jelly Bean dengan overlay TouchWiz Nature UX 2.0, S4 menghadirkan UI kaya fitur seperti Easy Mode untuk pemula, multitasking Pop-up Play, dan integrasi Samsung Apps.
Meski TouchWiz dikritik terlalu ramai dan berat, banyak pengguna tetap mengapresiasi fitur tambahan seperti Air View dan Smart Stay.
Galeri fitur Samsung semakin lengkap:
Group Play: sinkron musik dan dokumen antar perangkat tanpa internet.
S Translator: terjemahan instan suara dan teks.
S Voice Drive: navigasi dan kontrol hands-free.
S Health: pelacak kebiasaan hidup dengan sensor dan fitur kesehatan.
Integrasi ini menjadikan S4 bukan sekadar smartphone, melainkan ekosistem mobile cerdas.
Galaxy S4 menjadi flagship Samsung paling cepat terjual: 10 juta unit dalam sebulan, 40 juta dalam 6 bulan, dan total lebih dari 80 juta unit—menjadikannya smartphone Android dengan penjualan tertinggi sepanjang masa.
Kesuksesan ini mengukuhkan Samsung sebagai rival utama Apple, sekaligus membuktikan strategi inovasi fitur berlipat berhasil menarik massa.
Setelah waktu berjalan, beberapa kelemahan muncul:
Beberapa fitur 'pintar' dianggap gimmick oleh pengguna.
TouchWiz dituding terlalu rumit dan membebani RAM.
Sela waktu update Android tidak secepat pesaing: resmi hanya hingga Android 5.0.1 Lollipop.
Sensor pengecap suhu & kelembaban dianggap jarang digunakan secara praktis.
Galaxy S5 yang dirilis 2014 memperkenalkan fokus baru di sensor biometric (sidik jari, detak jantung), sementara varian seperti S4 Mini, S4 Active, dan S4 Zoom mengadaptasi desain dan sensor S4 ke kelas harga dan fitur yang berbeda.
Kini, S4 masih banyak digunakan sebagai:
Cadangan/eksperimen dengan harga murah (~USD 40–60) .
Perangkat eksperimen Hack ROM & modding, sebab komunitas LineageOS mencatat model S4 mendukung hingga Android 11 via custom ROM.
Collector gadget nostalgia, sebagai contoh evolusi interaksi smartphone modern.
Fitur | Keterangan |
---|---|
Layar | 5" Full HD Super AMOLED, Gorilla Glass 3 |
CPU | Snapdragon 600 (1.9 GHz) / Exynos 5410 |
RAM | 2 GB |
Kamera | Belakang 13 MP + Depan 2.1 MP 1080p |
Sensor | IR blaster, barometer, thermo/hygrometer, gesture/eye tracking |
Baterai | 2600 mAh removable |
OS | Android 4.2.2, upgrade resmi ke Android 5.0.1 |
Penjualan | 80 juta+ unit, flagship Android terlaris |
Samsung Galaxy S4 mendefinisikan ulang ekspektasi smartphone dengan layar berkualitas tinggi, kamera beragam mode kreatif, serta fitur interaktif tanpa sentuh. Kombinasi hardware mumpuni dan ekosistem fitur membuatnya bukan sekadar ponsel, tetapi alat bantu hidup pintar.
Meskipun sebagian fitur dianggap gimmick, inovasi ini telah menginspirasi pengembangan smartphone masa depan. Sebagai perangkat bersejarah, S4 tetap relevan di era digital, baik sebagai kenangan teknologi atau alat eksperimen custom OS.
Bagi yang ingin melihat evolusi smartphone Android atau mencari device modding murah, Galaxy S4 tetap layak dijelajahi—telah membuktikan diri sebagai salah satu flagship legendaris masa awal dekade 2010-an.
Jika ingin mengetahui produk lain silahkan klik : Huawei Mate 70