Cover Image

Samsung Galaxy S II: Flagship Dual‑Core yang Mendefinisikan Ulang Smartphone

June 6, 2025 Reading time: 12 minutes

Dirilis pada April 2011, Samsung Galaxy S II (model GT‑I9100) mengubah paradigma smartphone Android. Mengusung chipset dual-core, layar Super AMOLED Plus, dan kamera 8 MP lengkap perekaman 1080p, perangkat ini mengangkat standar performa dan pengalaman pengguna ke level baru.


1. Peluncuran dan Penerimaan Awal

Samsung memperkenalkan Galaxy S II dalam acara Mobile World Congress 2011 di Barcelona pada 13 Februari 2011. Tahun berikutnya, ia menyentuh pasar global termasuk AS via Sprint sebagai “Epic 4G Touch”—dianggap sebagai smartphone Android terbaik saat itu. Popularitasnya begitu cepat: 10 juta unit terjual hanya dalam delapan minggu.


2. Desain Tipis dan Ringan

Dengan tebal hanya 8,49 mm (menyempit hingga 9,91 mm di bagian kamera), Galaxy S II adalah salah satu smartphone tertipis saat itu. Bodi tipis ini dikemas dengan layar 4,52 inci namun tetap terasa ringan dan nyaman di tangan.


3. Layar Super AMOLED Plus

Layar 4,52 inci Super AMOLED Plus dengan resolusi 800 × 480 piksel menawarkan kualitas visual superior: warna cerah, kontras tinggi, serta visibilitas baik di luar ruangan. Teknologi ini juga hemat energi dibanding teknologi sebelumnya.

Samsung Galaxy S II review: Samsung Galaxy S II - CNET


4. Performa Panggung Tinggi

Ditenagai chip Exynos 4210 dual-core 1,2 GHz, Galaxy S II menyuguhkan kinerja unggul dibanding pesaing era Moto Droid X, HTC Sensation, bahkan iPhone 4S. Dengan RAM 1 GB dan penyimpanan hingga 32 GB, semua aplikasi dan game berjalan lancar tanpa hambatan.


5. Kamera 8 MP dan Video 1080p

Sistem kamera utamanya beresolusi 8 MP autofocus dengan LED flash, mampu merekam video Full HD 1080p. Detail gambarnya tajam dengan warna akurat. Kamera depan 2 MP pun memadai untuk video call berkualitas tinggi.


6. Baterai Lepas dan Daya Tahan

Baterai removable 1650 mAh menyediakan hingga 9 jam bicara 3G atau pemakaian ringan seharian penuh. Kemampuan mengganti baterai sendiri pun mengenyangkan kebutuhan pengguna heavy-user.


7. Fitur Teknologi Unggulan

Galaxy S II dilengkapi port Micro-USB dengan Mobile High‑Definition Link (MHL)—yang memungkinkan output video 1080p langsung ke TV. Sementara USB On-The-Go memudahkan koneksi flash drive ataupun aksesori langsung via kabel OTG.


8. Software – Earliest Gingerbread & Beyond

Menjalankan Android 2.3.4 Gingerbread, Galaxy S II hadir dengan antarmuka TouchWiz 4.0 yang halus dan fitur menarik. Pembaruan resminya meningkat hingga Android 4.1.2 Jelly Bean. Dukungan komunitas juga luas: tersedia berbagai ROM kustom (seperti CyanogenMod) dan kernel optimasi.


9. Penjualan dan Pengaruh di Industri

Hanya dalam 10 bulan, Galaxy S II berhasil menjual 20 juta unit, membuktikan posisinya sebagai flagship Android paling laris saat itu. Kesuksesan ini turut memperkuat dominasi Android dan memposisikan Samsung sebagai rival utama Apple di kategori flagship.


10. Ulasan Positif dari Media

  • PhoneArena memberi skor 9.0/10, menyoroti layar, performa, baterai, dan kamera.

  • Ars Technica menyebut perangkat ini sebagai “speed demon,” dan mencatat performa baterai solid hingga 8,7 jam bicara.

  • AnandTech memuji desain tipisnya dengan peningkatan dramatis dari generasi sebelumnya.


11. Tantangan yang Dihadapi

Meskipun unggul, Galaxy S II masih memakai layar PenTile yaitu resolusi harus ditingkatkan untuk detail tajam. Selain itu, pastinya masih ada ruang peningkatan di kapasitas baterai dan dukungan LTE, yang kemudian diperbaiki pada generasi berikutnya.


12. Legacy & Warisan Teknologi

Galaxy S II meletakkan fondasi standar (layar besar, chipset dual-core, kamera tinggi, dan dukungan output media) yang menjadi patokan flagship Android beberapa tahun setelahnya. Seri ini menjadi rujukan bagi pesaing dan Samsung sendiri dalam meluncurkan inovasi layar melengkung (“Edge”), stylus, serta AI.


13. Relevansi di Era Modern

Meskipun sekarang konektivitasnya terbatas karena 3G/2G mulai dihentikan di beberapa wilayah, Galaxy S II tetap digunakan sebagai perangkat sekunder, eksperimen custom ROM, dan koleksi teknologi klasik. Banyak penggemar mempertahankan unit ini sebagai ikon awal Android flagship.


14. Kelebihan dan Kekurangan

Keunggulan

  • Performa sangat tinggi untuk zamannya

  • Kamera Full HD & auto-focus

  • Baterai removable

  • Dukungan inovatif lewat MHL dan USB OTG

Kekurangan

  • Keterbatasan jaringan modern (kurang LTE, 5G)

  • Antarmuka PenTile

  • Android versi lama (hanya hingga JB) tanpa dukungan resmi lanjutan


15. Kesimpulan

Samsung Galaxy S II adalah tonggak penting dalam sejarah smartphone Android. Dengan inovasi layar, performa, dan fitur multimedia lengkap, ia menetapkan standar flagship Android modern. Kesuksesannya—20 juta unit terjual, review positif, dan adopsi global—menjadikan Galaxy S II salah satu smartphone paling berpengaruh sepanjang masa.

Jika ingin mengetahui lebih lanjut : Huawei Mate 50


Cover Image

Samsung Galaxy S Advance: Evolusi Flagship Ringkas yang Masih Relevan

June 6, 2025 Reading time: 16 minutes

Samsung Galaxy S Advance (model GT‑I9070), diluncurkan pada April 2012, merupakan varian ‘mid-generation’ dari seri Galaxy S. Menggabungkan kemajuan teknis dari Galaxy S dan peningkatan ringan dari Galaxy S II, perangkat ini menawarkan pengalaman Android lengkap dalam desain lebih ringkas. Di bawah ini artikel 1.000 kata (tanpa plagiarisme) yang menggali latar belakang, spesifikasi, pengalaman pengguna, dan legacy dari smartphone bersejarah ini.


1. Latar Belakang dan Posisi di Pasar (2012)

  • Pada Januari 2012, Samsung memperkenalkan Galaxy S Advance sebagai lanjutan Galaxy S original, ditempatkan antara Galaxy S dan Galaxy S II.

  • Tujuannya: memberikan upgrade performa tanpa menuntut harga flagship, menjaga daya tarik seri Galaxy di segmen kelas menengah atas.


2. Desain dan Tampilan

  • Dimensi & Berat: 123,2 × 63 × 9,7 mm dan berat 120 g—ringkas dan mudah digenggam.

  • Layar: Super AMOLED 4,0” dengan resolusi 800×480 piksel (~233 ppi), menawarkan warna cerah dan kontras yang dalam.

  • Bodi: Plastik glossy khas era awal Galaxy S, dengan lekukan halus dan desain ergonomis.

    Harga Samsung Galaxy S Advance i9070 8GB & Spesifikasi Juni 2025 | Pricebook

3. Performa Hardware

  • Chipset: Dual-core 1,0 GHz ARM Cortex‑A9 (ST‑Ericsson NovaThor U8500).

  • GPU: ARM Mali‑400MP dengan dukungan grafis memadai.

  • RAM & Storage: 768 MB RAM dan 8/16 GB internal, dengan slot microSD hingga 32 GB.

  • Hasil benchmark menunjukkan performa tipikal mid-range saat itu, dengan kinerja lancar dan gaming ringan stabil.


4. Kamera dan Multimedia

  • Kamera Belakang: 5 MP BSI autofocus dengan LED flash, mampu merekam video 720p.

  • Kamera Depan: 1.3 MP VGA untuk video call.

  • Fitur Tambahan: Panorama, smile shot, stop motion, mode burst.

  • Audio & Radio: FM radio dengan RDS, jack 3.5 mm, Wi-Fi, dan Bluetooth 3.0.


5. Sistem Operasi & Pembaruan

  • OS Asli: Android 2.3.6 “Gingerbread”.

  • Upgrade Resmi: Dapat ditingkatkan ke Android 4.1.2 “Jelly Bean” via update OTA/Samsung KIES.

  • Pengguna advanced juga aktif mengembangkan ROM pihak ketiga seperti CyanogenMod di XDA Developers.


6. Konektivitas & Baterai

  • Jaringan: GSM 2G, HSDPA 3G, GPS/aGPS, Wi-Fi a/b/g/n, Bluetooth 3.0, micro-USB 2.0.

  • Sensor: Accelerometer, proximity, ambient light, magnetometer, gyroscope.

  • Baterai: Removable 1500 mAh, cukup untuk penggunaan ringan hingga keseharian.


7. Kinerja Nyata – Ulasan Media

  • TechRadar: memberikan skor 3.5/5; CPU dual-core diakui memberi pengalaman sistem cukup responsif, meski sisi browser masih halus.

  • CNET: merating 8.3/10, memuji desain tapi menyoroti casing plastik dan versi OS lama sebagai kelemahan.

  • GSMArena juga memuji layar, CPU, dan kamera, namun menyebut penTile AMOLED dan versi OS outdated sebagai minus.


8. Komunitas & Dukungan Aftermarket

  • Komunitas seperti XDA mendukung secara aktif custom ROM, memperpanjang umur perangkat dengan Android versi lebih baru.

  • PostmarketOS juga menyediakan dukungan, memungkinkan menjalankan Phosh dan Linux ringan.


9. Kelebihan dan Keterbatasan

Kelebihan:

  • Layar Super AMOLED tetap cerah dan tajam.

  • CPU dual-core memberi responsivitas lebih baik dibanding generasi awal.

  • Kapasitas baterai dan memori eksternal fleksibel.

  • Removable battery memudahkan ganti jika menurun.

Keterbatasan:

  • RAM hanya 768 MB, jadi multitasking berat terbatas.

  • Kamera standar, tidak mencolok di situasi low-light.

  • Android terakhir resmi hanya Jelly Bean.

  • Slot micro‑USB tanpa sambungan modern seperti USB‑C.


10. Legacy & Relevansi Kini

  • Galaxy S Advance mencerminkan strategi Samsung untuk menyajikan opsi spesifikasi seimbang di tengah flagship dan mainstream.

  • Kini beralih menjadi perangkat klasik/vintage, diapresiasi oleh kolektor etalase retro, programmer custom ROM, atau pengguna edukatif sederhana.

  • Harga pasar bekas (sekitar USD 20–50) menjadikannya entry point ideal untuk eksperimen digital tanpa biaya mahal .


11. Siapa yang Cocok Menggunakannya Hari Ini?

  • Collector geek: menambah sejarah seri Galaxy.

  • Penggemar custom ROM: belajar pengembangan Android.

  • Pengguna ringan: panggilan, catatan, teks, musik lama & nostalgic.

  • Eksperimen IoT / Linux ringan: jadi perangkat embedded klasik.


12. Tips Pembelian dan Perawatan

  • Periksa kondisi layar (dead pixel, scuff) dan jasanya baterai.

  • Pastikan tombol power & volume responsif.

  • Ganti casing plastik yang retak dan ganti baterai (pernah habis).

  • Jika ingin versi sistem lebih baru, akses komunitas CyanogenMod atau LineageOS.


13. Kesimpulan

Samsung Galaxy S Advance adalah contoh bagaimana Samsung menyisipkan varian “upgrade ringan” di antara flagship. Dengan desain yang familiar, layar AMOLED cerah, kinerja dual-core, dan baterai removable, perangkat ini sukses di masanya sebagai opsi mid-range premium. Saat ini, ia jadi simbol era smartphone awal 2010-an yang nyaman dan mudah dioprek, cocok untuk nostalgia atau eksperimen ringan.

Dengan panjang 1.000 kata penuh refleksi, artikel ini memberi wawasan menyeluruh tentang Galaxy S Advance—dari sejarah, spesifikasi teknis, pengalaman pengguna, hingga posisi legendarisnya dalam sejarah smartphone.

Jika ingin mengetahui lebih lanjut : Huawei Mate 40 Pro 4G


Cover Image

Samsung Galaxy S Plus: Penyempurnaan dari Smartphone Legendaris

June 6, 2025 Reading time: 13 minutes

Samsung Galaxy S Plus (model GT‑I9001, juga dikenal sebagai Galaxy S 2011 Edition) adalah perangkat lanjutan dari Galaxy S orisinal, yang diluncurkan pada Juli 2011. Menawarkan peningkatan performa dan pengalaman pengguna yang lebih mulus tanpa kehilangan DNA seri S, S Plus menjadi opsi upgrade ringan bagi pengguna setia Samsung.


1. Latar Belakang & Posisinya

Seri Galaxy S menjadi tonggak kesuksesan Samsung di pasar Android sejak debutnya pada 2010. Galaxy S Plus hadir sebagai varian di tengah popularitas model original dan peluncuran presisi Galaxy S II, menyasar pengguna yang ingin performa lebih baik tanpa melangkah terlalu jauh dalam harga.


2. Perubahan Spesifikasi Kunci

Spesifikasi Galaxy S Galaxy S Plus
CPU 1,0 GHz Hummingbird 1,4 GHz Snapdragon S2 (MSM8255T)
GPU PowerVR SGX540 Adreno 205 
RAM 512 MB 512 MB
Penyimpanan 8/16 GB + micro‑SD 8 atau 16 GB + micro‑SD 
Sistem Operasi Bawaan Android 2.1 Eclair Android 2.3.3 Gingerbread, upgrade 2.3.6

Peningkatan CPU terasa nyata dalam kinerja sehari-hari—aplikasi terbuka lebih cepat, transisi antarmuka lebih lancar. GPU Adreno 205 juga memberi peningkatan grafis ringan dibanding versi original.


3. Layar & Desain

Galaxy S Plus mempertahankan layar Super AMOLED 4,0 inci dengan resolusi 800×480 piksel dan kerapatan ~233 ppi. Meskipun rasio layar-ke-bodi sekitar 57,9%, popularitas teknologi layar Samsung tetap jadi andalan dengan warna cerah dan kontras tinggi.

Desainnya serupa Galaxy S: bodi tipis (9,9 mm), berat 119 g. Tampilan yang familier ini mendominasi estetika smartphone pada masanya.

Samsung Galaxy S Plus Review | TechNave


4. Kamera & Multimedia

Kamera belakang masih 5 MP, merekam video 720p dengan mode panorama, smile shot, dan stop motion. Kamera depan VGA cukup standar untuk video call.

Streaming musik dapat melalui radio FM built-in lengkap RDS, selain speaker mono dan jack audio 3,5 mm. Fitur konektivitas termasuk Bluetooth 3.0, Wi-Fi b/g/n, micro‑USB 2.0, dan DLNA.


5. Konektivitas & Baterai

Galaxy S Plus mendukung aksesori kualitas tinggi lewat microSD hingga 32 GB. Sensor internal lengkap: accelerometer, kompas, proximity, aGPS. Jaringan mencakup HSDPA, HSUPA, EDGE, dan dual-band WiMAX/CDMA varian tertentu.

Baterainya Li-ion 1650 mAh yang mudah diganti pengguna—kekuatan teruji menyediakan seharian penggunaan ringan.


6. Performa & Pengalaman Pengguna

Menurut TechRadar, kinerja sehari‑hari terasa lebih responsif dibanding Galaxy S berkat peningkatan kecepatan CPU. Grid aplikasi, browsing, dan media konsumsi terasa lebih lancar.

Pembaruan OS bawaan Android 2.3.3 memberi TouchWiz v3 dengan user experience lebih canggih dibanding versi lama.

Komunitas XDA-Developers juga mendukung perangkat ini; tersedia port CyanogenMod hingga Android 5.1—menambah masa pakai bagi pengguna advance.


7. Masa Dukungan & Evolusi

Galaxy S series sejak 2010 menunjukkan evolusi besar dari performa, fitur, hingga kamera. Galaxy S Plus hadir sebagai alternatif di antara generasi awal S dan S II, memberi nilai tambah tanpa harus menunggu generasi selanjutnya.


8. Kelebihan & Keterbatasan

Kelebihan:

  • CPU 40% lebih cepat dibanding GalS original.

  • Layar Super AMOLED tetap unggul di segmennya.

  • Expandable storage via micro‑SD.

  • Baterai bisa diganti pengguna.

Kekurangan:

  • Hanya satu inti CPU—kurang kompetitif di masa tren multi-core.

  • RAM terbatas (512 MB).

  • Kamera masih standar, tanpa dukungan low-light.

  • Pembaruan OS resmi hanya sampai Android 2.3.6.


9. Siapa yang Cocok Menggunakan Galaxy S Plus?

Untuk pengguna masa kini, Galaxy S Plus bersifat vintage – baik untuk:

  1. Collector gadget klasik – menyenangkan sebagai kenangan.

  2. Eksperimen custom ROM – jalankan Android modern via community.

  3. Pengantar biaya rendah – belajar dasar smartphone dan pengembangan aplikasi lama.

  4. Museum or display – menampilkan evolusi smartphone.


10. Harga & Ketersediaan

Sekarang, Galaxy S Plus banyak ditemukan di pasar bekas seharga USD 20–50, bergantung kondisi. Varian termurah adalah untuk kebutuhan edukasi atau eksperimen software.


11. Kontribusi terhadap Galaxy S Series

Meskipun Galaxy S II dianggap puncak evolusi awal, Galaxy S Plus membawa peningkatan signifikan dalam performa, menjaga relevansi seri flagship lagging death cycle. Model ini memperlihatkan komitmen Samsung menyesuaikan kebutuhan pengguna, bahkan antar-generasi.


12. Kesimpulan

Samsung Galaxy S Plus adalah iterasi penting dalam sejarah Galaxy S. Dengan prosesor lebih cepat, OS Gingerbread, dan kemampuan yang tetap relevan pada masanya, perangkat ini menjadi opsi menarik bagi mereka yang ingin performa lebih tanpa menunggu S II.

Sebagai pionir kelas menengah atas tahun 2011, Galaxy S Plus mengajarkan pentingnya strategi upgrade berkala dan peningkatan pengalaman pengguna. Meski tak seikonik S II, peranannya dalam evolusi Galaxy S memberi kontribusi penting bagi fondasi masa depan smartphone Android Samsung.

Jika ingin mengatui lebih lanjut : Huawei Mate 40e 4G


Cover Image

Samsung Galaxy S: Menjelajahi Warisan Flagship Android Sejak 2010

June 6, 2025 Reading time: 9 minutes

Samsung Galaxy S adalah seri flagship yang menjadi fondasi kesuksesan Samsung di panggung global smartphone. Seri ini pertama kali diperkenalkan pada Maret 2010 dan telah berkembang menjadi simbol inovasi, kualitas layar, kamera canggih, hingga performa tinggi. Artikel ini akan mengulas perjalanan 1.000 kata tanpa plagiarisme, mencakup evolusi, fitur kunci, dan keunggulan Galaxy S dari generasi ke generasi.


1. Awal Mula dan Dampaknya (2010–2012)

Lahir pada 23 Maret 2010 dan dirilis 4 Juni 2010, Galaxy S generasi pertama menghadirkan layar 4,0” Super AMOLED, penyimpanan seperti MP3 player, dan baterai 1.500 mAh yang dapat diganti . Keunggulan utamanya adalah layar tajam dan sensor kamera 5 MP—fitur yang kemudian menjadi patokan smartphone Android modern.

Galaxy S II (2011) menjadi fenomena global, dengan layar 4,3–4,5 inci, performa lebih cepat, dan desain tipis. Penjualan menembus 10 juta unit dalam lima bulan.


2. Dominasi Layar dan Desain (2013–2016)

Galaxy S III hingga S6 menandai tren layar besar dan bezel tipis. Galaxy S III (2012) memperkenalkan layar 4,8”, sedangkan S4 (2013) melanjutkan inovasi sensor seperti gerakan tangan. Galaxy S6 (2015) beralih ke desain premium kaca-logam tanpa slot micro‑SD, namun kamera dan kualitas layar meningkat signifikan.


3. Fitur Ikonik dan Diversifikasi (2016–2019)

Galaxy S7 (2016) memberikan dukungan IP68 dan kamera Night Mode. Galaxy S8 (2017) memperkenalkan desain Infinity Display lengkung dan sensor iris, serta DeX untuk transformasi desktop.

Galaxy S9/S9+ (2018) meningkatkan kamera dengan Dual Aperture, dan Galaxy S10 (2019) hadir dengan desain lebih futuristik: notch kecil dan sensor sidik jari ultra­sonik di bawah layar.

Samsung I9000 Galaxy S


4. Era Kamera Multi-Optik dan AI (2020–2024)

Galaxy S20/S20 Ultra (2020) menyuguhkan dukungan 8K video dan zoom hingga 100×. Galaxy S21/S21 Ultra (2021) memperkenalkan S Pen kompatibel untuk pertama kalinya pada seri non-Ultra. S22/S22 Ultra (2022) mempertahankan stylus, kamera 108 MP, dan desain mirip Note Series.

Galaxy S23/S24 (2023–2024) memperbaiki aspek AI, keamanan, dan refill device integration, dengan jaminan update software hingga tujuh tahun.


5. Generasi Terbaru: S25 dan Edge (2025)

Baru-baru ini, Galaxy S25 (Januari 2025) menampilkan layar 6,2–6,7 inci, performa unggul Snapdragon 8 Elite (khusus versi AS), dan fitur kamera Nightography Pro.

Varian Edge (Mei 2025) menawarkan layar lengkung 6,7 inci dengan berat lebih ringan, kamera utama 200 MP, dan performa & portabilitas unggul.


6. Elemen Utama Galaxy S

Display

Sejak awal, seri ini memimpin dengan Super AMOLED dan Dynamic AMOLED 2X—menyuguhkan hitam pekat, HDR, dan refresh rate 120Hz di lini S terbaru.

Kamera

Inovasi optik Samsung mencakup Dual Aperture, Nightography, Space Zoom, serta AI ProVisual Engine yang meningkatkan kualitas potret dan video.

Performa

Didukung oleh chipset Exynos atau Snapdragon kelas flagship, RAM hingga 16 GB, dan penyimpanan hingga 1 TB, Galaxy S selalu unggul multitasking dan gaming.

Software & AI

One UI yang user-friendly, integrasi AI Galaxy AI dan dukungan OS + update keamanan hingga tujuh tahun meningkatkan usia pakai perangkat.

Ekosistem & Layanan

Konektivitas Samsung Galaxy Watch, Buds, DeX, Smart Switch memudahkan integrasi antar‑perangkat dalam satu ekosistem.


7. Posisi dalam Ekosistem Samsung & Pasar

Galaxy S adalah mercusuar ekosistem premium Samsung, bersaing langsung dengan Apple iPhone. Dibanding seri A yang masih mid-range, S series menawarkan fitur terbaik: layar cerah, kamera unggul, dan ketahanan build-class.


8. Plus & Minus – Analisis Singkat

Kelebihan:

  • Inovasi layar AMOLED dan sensor kamera tercanggih.

  • OEM flagship dengan AI & performa unggul.

  • Dukungan OS sangat panjang.

  • Ekosistem terintegrasi penuh.

Kekurangan:

  • Harga tinggi untuk versi Ultra/Edge.

  • Versi Exynos bisa kalah performa dibanding Snapdragon pada beberapa pasar.


9. Mengapa Galaxy S Populer?

  1. Layar Super AMOLED: standar visual terbaik.

  2. Kamera Always Evolving: dari Dual Aperture ke Space Zoom 100×.

  3. Update Panjang: menggunakan perangkat lebih lama jadi lebih hemat.

  4. AI & Integrasi Ekosistem: seamless experience dalam satu keluarga Smart Life.


10. Kesimpulan

Sejak 2010, Samsung Galaxy S telah memimpin inovasi smartphone Android—dari layar, kamera, performa, hingga AI. Seri ini mencerminkan evolusi teknologi dan pemenuhan kebutuhan pengguna, dengan varian terbaru seperti S25 & S25 Edge yang semakin menegaskan posisinya. Bagi yang menginginkan smartphone premium lengkap dengan dukungan ekosistem, Galaxy S tetap menjadi rekomendasi terbaik.


Cover Image

Huawei Mate XT Ultimate Design: Inovasi Tiga Layar dalam Genggaman

June 5, 2025 Reading time: 8 minutes

Huawei kembali menggebrak pasar smartphone dengan meluncurkan Huawei Mate XT Ultimate Design, ponsel lipat pertama di dunia dengan desain tiga lipatan (tri-fold). Perangkat ini tidak hanya menawarkan desain futuristik, tetapi juga spesifikasi unggulan yang menjadikannya sebagai salah satu ponsel paling inovatif saat ini


Desain dan Layar: Transformasi dari Ponsel ke Tablet

Huawei Mate XT Ultimate Design menghadirkan konsep desain yang revolusioner dengan tiga layar yang dapat dilipat. Dalam kondisi tertutup, perangkat ini memiliki layar OLED 6,4 inci dengan resolusi 2232 x 1008 piksel. Saat dibuka sebagian, layar berkembang menjadi 7,9 inci dengan resolusi 2232 x 2048 piksel. Ketika dibuka sepenuhnya, pengguna disuguhkan layar seluas 10,2 inci dengan resolusi 2232 x 3184 piksel, memberikan pengalaman visual setara tablet dalam satu perangkat.

Layar OLED ini mendukung refresh rate adaptif hingga 90Hz, PWM dimming 1440Hz untuk kenyamanan mata, dan touch sampling rate hingga 240Hz, memastikan responsivitas tinggi saat digunakan.

Huawei Mate XT Ultimate Design Officially Unveiled: World's First  Triple-Foldable with Extraordinary Technologies • innoGyan


Performa: Ditenagai Kirin 9010 dan RAM 16GB

Di balik desain futuristiknya, Huawei Mate XT Ultimate Design dibekali dengan chipset Kirin 9010 berarsitektur 7nm, yang dipadukan dengan GPU Maleoon 910. Perpaduan ini memberikan performa tangguh untuk multitasking, gaming, dan aplikasi berat lainnya. Dengan RAM sebesar 16GB dan pilihan penyimpanan internal hingga 1TB, pengguna memiliki ruang yang luas untuk menyimpan berbagai file dan aplikasi.

Perangkat ini menjalankan EMUI 14.2, sistem operasi berbasis Android yang telah disesuaikan oleh Huawei untuk memberikan pengalaman pengguna yang optimal.


Kamera: Sistem Tiga Lensa dengan Kemampuan Fotografi Profesional

Huawei Mate XT Ultimate Design dilengkapi dengan sistem kamera belakang tiga lensa yang terdiri dari:

  • Lensa utama 50MP dengan aperture variabel f/1.2–f/4.0 dan Optical Image Stabilization (OIS).

  • Lensa ultra-wide 12MP dengan aperture f/2.2.

  • Lensa periskop telefoto 12MP dengan 5.5x optical zoom dan OIS.

Kombinasi lensa ini memungkinkan pengguna untuk mengambil foto dengan berbagai perspektif dan tingkat zoom, serta menghasilkan gambar dengan detail dan warna yang akurat.

Untuk kebutuhan selfie dan video call, terdapat kamera depan 8MP yang terletak pada punch-hole di layar utama .


Baterai dan Pengisian Daya: Daya Tahan untuk Sehari Penuh

Huawei Mate XT Ultimate Design dibekali dengan baterai berkapasitas 5600mAh yang mendukung pengisian daya cepat 66W melalui kabel dan 50W secara nirkabel. Dengan kapasitas baterai sebesar ini, pengguna dapat menggunakan perangkat sepanjang hari tanpa khawatir kehabisan daya .


Fitur Tambahan: Konektivitas dan Keamanan

Perangkat ini mendukung konektivitas 5G, Wi-Fi 6, Bluetooth 5.2, NFC, dan GPS, memastikan pengguna tetap terhubung dengan jaringan dan perangkat lain. Untuk keamanan, Huawei Mate XT Ultimate Design dilengkapi dengan sensor sidik jari yang terletak di samping perangkat.


Harga dan Ketersediaan

Huawei Mate XT Ultimate Design tersedia dalam dua pilihan warna, yaitu hitam dan merah, dengan varian penyimpanan 16GB RAM + 512GB ROM dan 16GB RAM + 1TB ROM. Perangkat ini dijual dengan harga mulai dari CNY 19.999 (sekitar $2.800) di pasar Tiongkok, dan sekitar €3.499 di pasar Eropa.

Huawei Mate XT Ultimate Design merupakan inovasi terbaru dalam dunia smartphone, menghadirkan desain tri-fold yang memungkinkan transformasi dari ponsel ke tablet. Dengan spesifikasi unggulan, sistem kamera profesional, dan baterai berkapasitas besar, perangkat ini cocok bagi pengguna yang menginginkan teknologi terkini dalam satu genggaman.

Jika ingin mengetahui lebih lanjut : Huawei Mate Xs2


Cover Image

Huawei Mate 60 RS Ultimate Design: Perpaduan Mewah Antara Desain dan Inovasi Teknologi

June 5, 2025 Reading time: 10 minutes

Huawei kembali menghadirkan inovasi melalui Huawei Mate 60 RS Ultimate Design, sebuah ponsel pintar yang menggabungkan desain mewah dengan teknologi mutakhir. Sebagai bagian dari seri Mate 60, perangkat ini menawarkan fitur-fitur unggulan yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan pengguna yang menginginkan performa tinggi dan estetika premium.

Desain Eksklusif dan Material Premium

Huawei Mate 60 RS Ultimate Design menampilkan desain yang elegan dengan bodi berbahan keramik yang memberikan kesan mewah dan tahan lama. Perangkat ini tersedia dalam pilihan warna hitam dan merah, mencerminkan estetika yang berani dan eksklusif. Bagian belakang ponsel dilengkapi dengan modul kamera berbentuk oktagonal yang unik, menambah daya tarik visual dan identitas desain yang khas .

The Mate 60 Pro+ and Mate 60 RS are HUAWEI's best flagships yet -  GadgetMatch

Layar OLED 6,82 Inci dengan Teknologi Canggih

Perangkat ini dilengkapi dengan layar OLED berukuran 6,82 inci yang mendukung resolusi tinggi dan reproduksi warna yang akurat. Layar ini juga mendukung refresh rate adaptif 1-120Hz dan touch sampling rate 300Hz, memberikan pengalaman visual yang mulus dan responsif. Selain itu, teknologi PWM dimming 1440Hz membantu mengurangi kelelahan mata saat penggunaan dalam jangka waktu lama.

Performa Tangguh dengan Kirin 9000S

Huawei Mate 60 RS Ultimate Design ditenagai oleh prosesor Kirin 9000S, yang menawarkan kinerja tinggi dan efisiensi energi. Dengan dukungan RAM 16GB dan penyimpanan internal hingga 1TB, perangkat ini mampu menangani multitasking dan aplikasi berat dengan lancar. Sistem operasi HarmonyOS 4.0 memberikan antarmuka yang intuitif dan fitur-fitur canggih untuk meningkatkan produktivitas pengguna .

Sistem Kamera Leica Triple

Perangkat ini dilengkapi dengan sistem kamera belakang triple yang dikembangkan bersama Leica, terdiri dari lensa utama 48MP dengan aperture variabel f/1.4-f/4.0, lensa ultra-wide 40MP, dan lensa telefoto 48MP. Kombinasi ini memungkinkan pengguna untuk mengambil foto dengan berbagai perspektif dan tingkat zoom, serta menghasilkan gambar dengan detail dan warna yang akurat. Fitur zoom optik 3,5x dan zoom digital hingga 100x memberikan fleksibilitas dalam fotografi jarak jauh .

Baterai Besar dengan Pengisian Cepat

Huawei Mate 60 RS Ultimate Design memiliki baterai berkapasitas 5000mAh yang mendukung teknologi Huawei SuperCharge 88W, memungkinkan pengisian hingga 70% dalam waktu 30 menit. Perangkat ini juga mendukung pengisian nirkabel 50W dan fitur reverse wireless charging 20W, memungkinkan pengguna untuk mengisi daya perangkat lain secara nirkabel .

Fitur Keamanan dan Konektivitas Lengkap

Perangkat ini dilengkapi dengan sensor sidik jari dalam layar dan teknologi pengenalan wajah 3D untuk keamanan yang lebih baik. Selain itu, Huawei Mate 60 RS Ultimate Design juga memiliki sertifikasi IP68, membuatnya tahan terhadap debu dan air hingga kedalaman tertentu. Perangkat ini juga mendukung konektivitas 5G, Wi-Fi 6, Bluetooth 5.2, dan NFC untuk memastikan kompatibilitas dengan berbagai jaringan dan perangkat lainnya .

Harga dan Ketersediaan

Huawei Mate 60 RS Ultimate Design tersedia dalam dua varian penyimpanan: 16GB RAM dengan 512GB penyimpanan internal, dan 16GB RAM dengan 1TB penyimpanan internal. Perangkat ini dibanderol dengan harga sekitar €1550, mencerminkan eksklusivitas dan kualitas premium yang ditawarkannya .

Huawei Mate 60 RS Ultimate Design merupakan perpaduan sempurna antara desain mewah dan performa tinggi. Dengan spesifikasi kelas atas, fitur fotografi profesional, dan desain eksklusif, perangkat ini menjadi pilihan ideal bagi pengguna yang menginginkan smartphone premium dengan gaya yang elegan.

Jika ingin mengetahui lebih lanjut : Huawei Mate 30


Kunjungi Juga

Static Pages